Refleksi Hari Pendidikan Nasional Tahun 2024 MTsN 2 Purworejo
Siapa yang bekerja dalam sunyi akan menghasilkan bunyi, kalimat tersebut agaknya dapat mewakili perolehan penghargaan Adicarya Award kategori Karya Terbaik Menulis Buku pada ajang Festival Literasi Nasional oleh salah satu Guru Bahasa Indonesia MTsN 2 Purworejo, Makhasin, S. Pd baru-baru ini. Guru tersebut mengatakan bahwa raihan prestasi ini merupakan hadiah sederhana pada Hari Pendidikan Nasional 2024 untuk madrasah tempatnya mengabdi, MTsN 2 Purworejo.
Seperti isi naskah pidato Menteri Pendidikan, kebudayaan, riset dan teknologi RI yang disampaikan oleh Rahtyan Dwi Wiyoko, S. Pd., Waka Humas MTsN 2 Purworejo selaku Pembina Upacara, bahwa anak Indonesia diharapkan dapat bermimpi untuk selalu berprestasi dalam hidupnya. Berprestasi tiada kata tanya kapan, dimana atau kata terlambat untuk selalu berusaha meraihnya. Pendidikan adalah sepanjang hayat, belajar mulai ayunan sampai liang lahat, sepanjang hidup belajar atau mengajar. Kata-kata itulah yang menjadikan belajar menjadi kewajiban setiap orang. Para guru MTsN 2 Purworejo telah menanamkan dan mentauladani para siswa bahwa hingga sampai usia tuapun masih terus berkarya dan berprestasi. Belum lama ini Guru Tim Literasi MTsN 2 Purworejo bersama 50 siswa penulis juga telah menerbitkan Antologi Puisi yang bertajuk Cerita dari Rumah Kita yang masuk dalam peringkat 6 pada 100 karya terbaik buku sastra tingkat nasional. Pencapaian itu diikuti oleh salah guru anggota literasi lainnya yang meraih penghargaan karya terbaik dengan Novelnya yang berjudul Prahara Bumi Bagelen. Novel yang bercerita tentang sejarah berdirinya Kabupaten Purworejo tersebut berlatar belakang Perang Diponegara.
Pada kesempatan yang lain, Kepala MTsN 2 Purworejo Ibu Fitriana Aenun, S. Pd., M. Ed menghimbau siswa-siswi MTsN 2 Purworejo untuk aktif terlibat dalam program literasi yang diprakarsai oleh tim literasi madrasah. Pada tahun 2023 Tim Literasi MTsN 2 Purworejo bekerjasama dengan Yayasan Nyalanesia Indonesia bersama dengan sekolah-sekolah peserta program dari seluruh Indonesia berkarya dalam bentuk penerbitan buku. Dan hasil dari karya tersebut dikompetisikan pada Festival Literasui Nasional yang puncak acaranya berlangsung di Kota Surakarta, 27 April 2024. Yayasan Nyalanesia menyebutkan sebanyak 720 karya dari seluruh Indonesia dipilih menjadi 100 karya terbaik. Ucapan syukur disampaiakan oleh ketua Tim Literasi MTsN 2 Purworejo Chamidatus Syukaro, S. Pd. Beliau merasa puas dengan hasil yang diraih timnya. Ibu guru senior tersebut menyampaikan bahwa memang tidaklah mudah untuk membimbing, mengarahkan siswa hingga menjadi buah karya yang layak dibukukan. Namun dengan kerjasama yang baik dengan semua anggota tim, bimbingan dan workshop dari penyelenggara program, semua mimpi dapat dicapai. Akhir wawancara ketua tim berterimakasih kepada Kepala Madrasah yang telah memberikan kesempatan pada siswa dan guru Bahasa Indonesia untuk mengembangkan budaya menulis pada program Gerakan Sekolah Menulis Nasional 2023 dan telah berakhir tahun 2024. Beliau berharap semoga kegiatan-kegiatan yang sama dapat dilaksanakan kembali untuk waktu mendatang. Humas MTsN 2 Purworejo, Rahtyan Dwi Wiyoko, S. Pd menginformasikan bahwa prestasi guru MTsN 2 Purworejo pada tahun 2023/2024 yang lain yakni, (1) Finalis Lomba Karya Tulis Tingkat Kab. Purworejo atas nama Elys Mardhiyah, S. Si, guru Mapel IPA, (2). Peringkat 4 Hadroh Kab. Purworejo, (3) Juara 2 Miss Dharma Wanita, atas nama Farida Nur Aini, M. Pd, guru Bahasa Inggris dan (4) atas nama Ratih Cita Dewi, S. Pd, Juara 1 Lomba Penyajian Soft Drink Tingkat Kab. Purworejo.
